KOTI AKUKAIPA MAKIDOKI, Pesan Orang tua dahulu



Kedekatan orang tua dengan anak, cenderung membuat orang tua mulai khawatir dengan pertumbuhan anaknya yang akan menghadapi dunia luar atau dunia dewasanya.
Orangtua dulu sering memberikan pesan (nasihat) yang baik kepada anak-anak mereka yang hendak pergi ke kota untuk menuntut ilmu (sekolah) atau dengan tujuan lain entah itu mencari kerja dan lain sebagainya.
Orangtua dulu memilih nasihat dalam bahasa kiasan yang mempunyai arti yang luas sering di bagikan kepada anak-anak muda di rumah laki-laki (yameowa). Pesan yang terutama dan utama sering kita dengar keluar dari mulut orangtua dulu adalah “Koti Akukaipa Makidoki”, istilah ini atau kalimat ini mempunyai makna yang besar bagi yang mendengar.
Kita mungkin pernah mendengar istilah atau pesan tersebut, namun banyak dari pemuda suku Mee yang tidak memahami maksud dari pesan tersebut Kata  “Koti Akukaipa Makidoki” sepintas  terdengar aneh dan rancu bahkan aneh, tapi sebenarnya kalimat tersebut memiliki makna yang sangat dalam dan sangat besar pengertianya. Jika sepintas dipikir masa ko lepas kemaluan baru taruh di mama, itu sepertinya adalah ungkapan yang aneh.
“Koti Akukaipa Makidoki” memiliki pengertian simpan dahulu / taruh dulu /titipkan dulu kemaluanmu ke mamamu sebelum kamu pergi bekerja atau pergi menuntut ilmu di kota, setelah tujuanmu tercapai barulah kembalilah pada mamamu untuk mengambil kemaluanmu. Dalam pengertian lain juga mengartikan bahwa jangan dulu menunjukan kemaluan kepada wanita.
Tujuan akhir dari kalimat “Koti Akukaipa Makidoki” adalah kejar dulu pendidikanmu, gapai dulu apa cita-citamu,buktikan dulu kepada orang tua,sanak saudara,tetangga apa yang telah kamu cari selama ini telah kamu dapat ( Ijazah )
 Orangtua di kampung banyak menasihati kita dengan “Koti Akukaipa Makidoki”, atau Mee Magii tou” (tidak melakukan zinah) bila datang ke kota untuk belajar, atau merantau, harus apa yang menjadi pergumulan ini, kita genggam barulah kita mengenal perempuan lebih jauh lagi.
 Tetapi sekarang semuanya sudah berubah bagi anak suku Mee, istilah-istilah seperti ini di abaikan, akhirnya mereka mengenal perempuan (mee magii) di hotel, kos-kosan, tempat-tempat sepi, karena sekarang uang sudah banyak di masyarakat, bisa beli motor, bisa sewa mobil rental, bisa sewa hotel untuk bermalam dengan perempuan, akibatnya, mereka sekolah/kuliah lama, ada yang tidak melanjutkan sekolah/kuliah karena perempuan hamil, ada yang kena penyakit (IMS/HIV), dan kena gangguan dari alam.




KOTI AKUKAIPA MAKIDOKI, Pesan Orang tua dahulu KOTI AKUKAIPA MAKIDOKI, Pesan Orang tua dahulu Reviewed by Unknown on 05.17 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.